SULSELEXPOSE.COM,WAJO -- Warga Massappa Desa Bentenglompoe Kabupaten Wajo, yang hanyut di Sungai Walennae, Desa Ujung Pero, akhirnya ditemukan.
Informasi yang diterima, Baso Pawettoi (70) di Sungai Palla Desa Pallae, Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone, Selasa (29/12/2020) siang, dalam keadaan tak bernyawa dan mengapung di atas tumpukan kayu di sungai Palla.
“Iya betul, kami baru menerima informasi penemuan mayat di Bone, setelah dilihat fotonya, betul, itu korban yang kami cari,” kata salah satu warga Desa Benteng Lompoe Abdul Rahman, yang mengaku mengenali korban dari pakaian yang dikenakannya.
Abdul Rahman yang juga staf kepegawaian di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wajo ini, menambahkan jika tim TRC BPBD saat ini telah mengevakuasi korban ke TKP.
“Tim Terpadu sudah di TKP mengavakuasi mayat korban, rencananya mayat korban akan dibawa dulu ke RS Maddukkellen untuk diotopsi sebelum dipulangkan ke rumah duka,” terangnya.
Diketahui, sebelumnya korban dilaporkan hanyut terseret banjir, pada Sabtu (19/12/2020) sekitar pukul 15.30 Wita, saat itu korban bersama istrinya sedang mencari kayu hanyut di Sungai Walennae.
Namun saat berusaha meraih kayu, korban tergelincir dan terseret arus sungai yang deras.
Tim Terpadu sempat melakukan pencarian selama satu minggu, namun jasad korban tak kunjung ditemukan sehingga pencarian dihentikan.
Setelah 11 hari lamanya, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa, mengapung diatas tumpukan kayu di Sungai Palla Desa Pallae, Kecamatan Cenrana Kabupaten Bone (HS)
.jpeg)
