Tim pengabdi sekaligus narasumber yang diketuai oleh Ir. Labusab, S.Pd., M.T, dan beranggotakan Ir. Ismail Aqsha, S.Pd., M.Pd. dan Baso Kaswar, S.Pd., M.Kom, melatih sebanyak 30 orang guru. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan tentang pembuatan media pembelajaran berbasis video interaktif dalam menunjang pelaksanaan pembelajaran di era merdeka belajar saat ini. Adapun pokok materi dalam Kegiatan pelatihan ini secara garis besar yaitu; gambaran umum media pembelajaran berbasis video interaktif, aplikasi editing video pada komputer/smartphone, aplikasi evaluasi pembelajaran yang menarik, dan latihan penggunaan aplikasi editing video interaktif.
Ketua Pengabdi UNM Labusab menjelaskan bahwa “perkembangan media pembelajaran saat ini sangatlah beragam olehnya itu para guru harus mampu beradaptasi dan mengikuti perkembangan teknologi pembelajaran, apalagi saat ini pemerintah telah mengeluarkan kurikulum merdeka belajar, sehingga rancangan pembelajaran yang disajikan oleh guru dapat beradaptasi dengan kurikulum yang baru”. Sejalan dengan itu Ismail Aqsha mengungkapkan bahwa “media pembelajaran merupakan bagian dari perangkat pembelajaran yang digunakan dalam mencapai tujuan pembelajaran, media pembelajaran yang menarik akan meningkatkan antusias dan minat peserta didik (siswa) dalam mengikuti pelajaran. Olehnya itu media pembelajaran berbasis video interaktif merupakan salah satu media yang dapat digunakan dalam menarik perhatian siswa guna meningkatkan prestasi belajar siswa”. Lanjut; Baso kaswar dalam materinya menjelaskan bahwa “begitu banyak aplikasi yang dapat digunakan dalam membuat media pembelajaran berbasis video, baik menggunakan media komputer ataupun digunakan di smartphone”.
Salah satu peserta yang hadir, Hasriani, S.Pd., M.Pd. mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. “Kegiatan ini sangat membantu terlebih lagi dalam hal pengembangan media pembelajaran dan pengetahuan tentang teknologi pendidikan saat ini”. Dengan pelaksanaan pelatihan ini di SMKN 8 Majene, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan guru dalam mengembangkan media pembelajaran yang nantinya dapat digunakan dalam proses pembelajaran untuk menunjang peningkatan prestasi belajar siswa dan mendukung program merdeka belajar.