WAJO - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resort (Polres) Wajo saat ini tengah mendalami kasus dugaan korupsi yang terjadi di Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Wajo. Penyelidikan ini telah berlangsung sejak pertengahan tahun 2024, menyusul adanya laporan dugaan penyimpangan.
Kasat Reskrim Polres Wajo, Iptu Alvin Aji Kurniawan mengatakan pihaknya telah memeriksa 14 saksi dalam kasus ini, termasuk beberapa pengurus Baznas Wajo.
"Untuk saat ini masih dalam tahap penyelidikan. Kami telah mengajukan permintaan audit kerugian negara kepada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)," ungkap Iptu Alvin saat dikonfirmasi, Senin (6/1/2025).
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, pihak kepolisian menemukan sejumlah kegiatan yang diduga fiktif. Dugaan penyimpangan tersebut meliputi masalah penyaluran bantuan dan pemotongan tunjangan.
"Kami masih menunggu hasil audit dari BPKP untuk menentukan langkah selanjutnya. Sejauh ini, pemeriksaan terhadap 14 saksi, termasuk beberapa pengurus Baznas, terus kami lakukan untuk mengumpulkan bukti dan keterangan," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Baznas Kabupaten Wajo belum memberikan pernyataan resmi terkait penyelidikan dugaan korupsi tersebut. Kasus ini masih dalam pengembangan pihak kepolisian untuk memastikan ada tidaknya kerugian negara. (Andi Ukky)
