WAJO --- Kepolisian Sektor (Polsek) Tempe mengambil peran aktif dalam mendukung program swasembada pangan nasional 2025 melalui kegiatan penanaman jagung serentak seluas 1 juta hektar. Inisiatif ini merupakan implementasi dari delapan program prioritas Kapolri yang sejalan dengan asta cita Pemerintah Indonesia dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Selasa, 21 Januari 2025
Kegiatan penanaman yang diselenggarakan di wilayah Polsek Tempe dipimpin langsung oleh Kapolsek Tempe, AKP Candra Said Nur, SH. MH. Acara tersebut menunjukkan kolaborasi solid antar pemangku kepentingan, dengan dihadiri oleh, Camat Tempe, Seluruh Lurah se-Kecamatan Tempe, Tim Bhabinkamtibmas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Tempe, Personel Polsek Tempe, Kelompok tani setempat
Dalam upaya mengoptimalkan hasil panen, program ini menerapkan penggunaan bibit jagung hibrida super berkualitas tinggi dengan tiga varietas unggulan, MAXXI.1 Tegap: Varietas yang dikenal dengan ketahanan batang yang kuat, MAXXI.2 Cuan: Varietas dengan potensi hasil panen yang tinggi, MAXXI.3 Berkah: Varietas yang adaptif terhadap berbagai kondisi lingkungan
Program penanaman jagung serentak ini memiliki beberapa sasaran strategis, Peningkatan produksi jagung nasional secara signifikan, Penguatan ketahanan pangan di tingkat lokal dan nasional, Pemberdayaan petani lokal melalui transfer teknologi pertanian modern, Penciptaan lapangan kerja di sektor pertanian, Dukungan terhadap program swasembada pangan nasional 2025
"Kami berkomitmen untuk terus mendampingi dan mengawal program ini hingga masa panen, serta memastikan hasil produksi dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat," tegas AKP Candra Said Nur dalam sambutannya.
Melalui program ini, Kecamatan Tempe diproyeksikan dapat menjadi salah satu sentra produksi jagung yang berkontribusi signifikan terhadap swasembada pangan nasional. Keberhasilan program ini juga diharapkan dapat menjadi model percontohan bagi daerah lain dalam mengembangkan program serupa.
(Andi Ukky)