WAJO, sulselexpose.id--Dua ratusan kaum Kristiani yang terdiri dari penganut Protestan dan Katolik di Desa Lompoloang, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan menghadiri perayaan misa dan ibadah Jumat Agung yang merupakan salah satu perayaan hari suci umat Kristen untuk mengenang penyaliban Yesus Kristus yang juga dikenal sebagai Hari Wafatnya Isa Al Masih, Jumat, 18 April 2025 hari ini.
Kaum Nasrani di Lompoloang selama ini beribadah di gereja-gereja yang ada di desa yang berpredikat Kampung Moderasi Beragama ini.
Di Gereja Toraja Jemaat Lauwa Klasis Bone tepatnya di Dusun Bunga Jene ibadah dipimpin oleh Pendeta Kurniawati Lombe, S.Th. dengan tema "Janganlah Jauh Dariku, Berhimpun Menghadap Allah" dengan kisaran jemaat 200 orang.
Perayaan juga digelar di Gereja Protestan Indonesia Donggala (GPID) Bukit Sion yang juga berada di Dusun Bunga Jene yang dipimpin oleh Pendeta Mery Sirendeng bertema "Pengampunan Dosa" yang di ikuti oleh jemaat sekitar 20 orang.
Sementara di Gereja Katolik Santo Yohanes Lauwa (juga di Desa Lompoloang) tidak dilaksanakan perayaan ibadah.
Kepada media ini Kapolsek Urban Pitumpanua Kompol Nano, S.H. mengatakan bahwa selama kegiatan berlangsung personel Polsek Urban Pitumpanua melaksanakan pengamanan terbuka dan pengamanan tertutup.
"Kami mengamankan misa Jumat Agung demi menciptakan suasana yang kondusif agar penganut Kristiani dalam melaksanakan kegiatan ibadah merasa nyaman dan aman," ujar Nano.
Hari ini juga kaum Muslimin yang beretnik Bugis menunaikan salat Jumat di masjid-masjid yang tersebar di antero Desa.
Data yang diperoleh dari Pemerintah Desa Lompoloang pada tahun 2023 menunjukkan di desa ini terdapat 1.229 jiwa (553 pria dan 676 wanita) penganut agama Islam dan 300 jiwa (170 pria dan 130 wanita) penganut agama Protestan serta 16 jiwa (9 pria dan 7 wanita) penganut Katolik. Media ini belum mendapatkan data terkini tahun 2025 perihal komposisi demografi dari segi jumlah penganut masing-masing agama.
Penganut-penganut Nasrani ini terkonsentrasi di Dusun Bunga Jene dan beretnik-dialek Toraja. Menurut data di desa ini juga terdapat Gereja Pantekosta.
Desa Lompoloang sendiri terdiri dari 4 dusun yakni Dusun Lompoloang, Dusun Jampue, Dusun Bunga Jene, dan Dusun Padanglaserang.
Kontributor: Abdul Wahab Dai
Sumber Foto: Polsek Urban Pitumpanua
